BERITABAIK.ID - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggagas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk masyarakat di Desa Segorotambak, Sidoarjo.
Gagasan ini dilatarbelakangi kurang berkembangnya potensi desa akibat biaya operasional listrik yang tinggi masih menjadi permasalahan utama di desa tersebut.
Sebagai desa binaan BEM FTEIC ITS, Desa Segorotambak memang dikenal dengan potensi sentra budidaya kepitingnya. Sayangnya, usaha tersebut dinilai kurang berkembang karena tingginya biaya operasional listrik.
Baca Juga: Orogensys, Inovasi Penangkap Kabut Penghasil Air Buatan Mahasiswa UI
“Keuntungan dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) belum tentu dapat menutup biaya operasional tersebut,” jelas penanggung jawab program Rumah Pengabdian, Riza Dwi Febri Saputra dalam laman resmi ITS.
Berangkat dari permasalahan tersebut, bersama Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (HIMATEKTRO) dan Himpunan Mahasiswa Teknik Komputer (HIMATEKKOM), BEM FTEIC menginisiasi PLTS sebagai sumber energi alternatif untuk sistem filtrasi dan aerator. Pembangunan PLTS sendiri diharapkan dapat membantu pihak BUMDes untuk melakukan riset.
“Jika berhasil, penggunaan PLTS akan diterapkan untuk menunjang kehidupan warga Desa Segorotambak di aspek lainnya,” terang Riza.
Artikel Terkait
Kenalan dengan MEvITS, Mobil Listrik Multiguna Buatan Anak Bangsa
SMART, Inovasi Pelacak Energi Surya Buatan Mahasiswa UI
SmartPond, Gagasan Mahasiswa UGM untuk Pantau Kualitas Air Kolam
FORE, Inovasi Daur Ulang Sampah Berbasis Teknologi ala Mahasiswa ITS
Orogensys, Inovasi Penangkap Kabut Penghasil Air Buatan Mahasiswa UI