Ridwan Manantik yang saat itu kami jumpai di galeri menjelaskan sedikit tentang karyanya yang mengangkat isu sampah atau lingkungan hidup.
Kata Ridwan, isu yang diangkat dalam pameran ‘reQUESTIONing’ berangkat dari legelisahan seputar sampah yang digeluti dalam 10 tahun terakhir ini di Parung Panjang, Kabupaten Bogor tempat ia membangun kehidupan.
Ia memperluas makna sampah tidak hanya dalam arti harfiah, tetapi justru mempertanyakan ulang tentang benda atau barang yang dipandang bernilai yang seketika bisa berubah menjadi sampah.
Dengan perenungan yang mendalam, Ridwan Manantik memandang bagaimana manusia mengkonstruksi nilai pada barang dan sampah secara bersamaan kemudian menuntun keberanian dirinya untuk menghadirkan sejumlah objek yang dipandang berharga di karya-karyanya.
Seperti potongan citra dari karya Yayoi Kusama dan Andy Warholl, medali, boneka, mainan anak-anak dan lainnya berada di tengah tumpukan sampah.
Baca Juga: Hati-hati, Jus Buah, Susu dan Cuka Sari Apel Bisa Merusak Gigi
"Penyatuan objek itu menjadi nampak satir, kontradiktif, dan ambigu yang menunjukkan suatu permainan tegangan nilai- nilai yang terbaca lugas mudah dikenali naratif dan representasional seperti yang telah dikerjakan sejak 36 tahun lalu," bebernya.
Cara ini seolah menunjukkan sisi lain perilaku manusia mengkonstruksi nilai yaitu peduli seperlunya atau sepenuhnya abai seperti ketika berhadapan dengan barang penting yang disetarakan dengan sampah atau sebaliknya.
"Cara pajang seperti itu pun menjadi bagian dari kritik yang dikonseptualisasi. Bagaimanapun pameran Requestioning punya daya ganggu menarik perhatian selain untuk direnungkan," pungkas Ridwan.
TemanBaik, kamu bisa datang ke pameran ini sampai tanggal 31 Oktober 2022. Pilih waktu terbaikmu dan jangan dilewatkan, ya! ***
Artikel Terkait
Asyiknya Diskusi Fotografi di Red RAWS Center, Yuk Ikutan!
Mengintip Karya 18 Seniman Autisme dalam Eksibisi Audio Visual ‘ARTISM’
Menelisik Seluk Beluk Pasar dalam Pameran Fotografi 'Manifesto Pasar'
'2 Kiai Akhir Zaman', Pameran Seni Rupa Dua Putra Kiai dalam Satu Galeri
Pesan Ridwan Kamil untuk Kelompok Penyanyi Jalanan Jabar