bjb KPR General_Media Online_Media Online
news-details
Tempat Wisata
Desa Wisata Tepus di Gunung Kidulmemadukan keindahan pegunungan dan pantai yang indah.

Mengintip Indahnya Desa Wisata Tepus di Selatan Yogyakarta

BERITABAIK.ID - TemanBaik, lagi berlibur di Yogyakarta? Coba deh, mampir sejenak ke Desa Wisata Tepus di Gunung Kidul.

Desa ini memadukan keindahan pegunungan dan pantai yang indah. Karena keindahannya itu pula, desa ini masuk dalam 50 besar desa wisata terbaik ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Desa Wisata Tepus berjarak 70 kilometer dari Kota Yogyakarta. Di Kelurahan Tepus, terdapat 12 pantai yang dapat dikunjungi oleh wisatawan.

Enam di antaranya dikenal dengan sebutan Pantai Perawan karena masih sepi dan belum diketahui banyak orang.

Bila sedang berada di Yogyakarta, kamu bisa menyewa kendaraan untuk bisa sampai ke desa ini. Retribusi atau tiket masuknya juga relatif murah kok.

Baca Juga: Hangatnya Cerita dari Desa Birit, Desa Ramah Disabilitas di Klaten

Cukup bayar Rp10 ribu, kamu sudah bisa menikmati keindahan alam di Desa Wisata Tepus.

Deburan ombak pantai selatan dengan pasir putih di sepanjang bibir pantai membuat wisatawan betah datang ke desa yang dibranding dengan sebutan Dewi Kampus (Desa Wisata Kelurahan Madani Tepus) ini.

Tidak hanya unggul dengan potensi wisata berbasis alam, Desa Wisata Tepus juga kaya akan daya tarik lainnya.

Sebut saja kesenian dan budaya yang terus dipelihara seperti seni Jathilan, seni Ketoprak, Karawitan, Rasulan, Bersih Telaga, Kenduri, Kirim Dowa, Nglengani Pari, Pasang Gawar dan Larungan.

Keindahan desa wisata ini diapresiasi Menparekraf Sandiaga Uno.

Baca Juga: Merawat Permainan Tradisional lewat 'Lio Genteng Festival Dodokaran'

Ia menyebut kehadiran Desa Wisata Tepus mengingatkan kita pada desa wisata terbaik dunia yaitu Nglanggeran, yang letaknya sama-sama berada di Kabupaten Gunung Kidul.

"Tapi tidak hanya keindahan alam. Budaya di sini juga menarik untuk ditampilkan ke masyarakat. Kami merasa desa wisata ini bisa berkembang dan naik kelas menyusul Desa Wisata Nglanggeran yang berdaya saing dan berkelanjutan,” ujar Sandiaga.

Sandiaga melanjutkan, selama tahun 2021 jumlah kunjungan ke desa wisata ini meningkat hingga 30 persen.

Hal ini diharapkan dapat mengangkat aktivitas pariwisata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Kupas Masalah HIV/AIDS di Jabar, JQR Gelar Diskusi 'Ruang untuk ODHA'

“Wisatawan datang tidak hanya lihat-lihat, tetapi juga membeli produk-produk UMKM yang dijajakan di desa wisata,” kata Sandiaga.

Terkait percepatan pemulihan ekonomi lewat industri pariwisata, ia berharap adanya kebangkitan ekonomi sehingga target 1,1 juta lapangan pekerjaan baru di tahun 2021 dan 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2024 dapat terealisasikan.

Nah, mengingat adanya enam pantai yang masih sepi dan belum diketahui banyak orang dan berbagai keseruan lainnya di Desa Wisata Tepus, jadi, tunggu apa lagi untuk menghabiskan akhir pekanmu di sini?

Semoga bisa menjadi rekomendasi buat kamu, ya!

 

Editor : Marshal Deru Bumi

The Overtunes dan Idgitaf Sajikan Kisah LDR dalam Single 'Benar-Benar'

Hangatnya Cerita dari Desa Birit, Desa Ramah Disabilitas di Klaten