bjb KPR General_Media Online_Media Online
news-details
berita
Proses pemasangan ketan bakar pada miniatur Gedung Sate di Dusun Bambu. (Foto: Gin gin T Ginulur)

2023 Ketan Bakar Lembang Berbentuk Miniatur Gedung Sate Cetak Rekor Muri

BERITABAIK.ID - Dusun Bambu Lembang Kabupaten Bandung Barat berhasil mencatatkan nama di Museum Rekor Indonesia (Muri).

Berkolaborasi dengan Indonesian Chef Association (ICA) BPC Bandung Barat, Dusun Bambu mencetak rekor Muri membuat miniatur Gedung Sate dari ketan bakar terbanyak, Sabtu (19/8/2023).

Total ketan bakar yang disusun menjadi miniatur Gedung Sate berjumlah 2023. Pemecahan rekor melibatkan 78 orang yang terdiri dari chef profesional, akademisi, praktisi kuliner, pelajar dan pelaku UMKM Ketan Bakar Lembang.

Ketan Bakar yang sudah siap saji, dibuat menjadi miniatur Gedung Sate yang menjadi ikon Jawa Barat.

Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengaku bangga dan mengapresiasi kerja keras restoran Dusun Bambu berkolaborasi dengan UMKM setempat. Menurut dia, event seperti ini bisa meningkatkan kunjungan wisatawan.

"Menariknya ini dikolaborasikan dengan UMKM sehingga tidak hanya mengangkat pariwisata tapi juga usaha kecil menengah," kata Hengki Kurniawan.

Executive Chef Dusun Bambu, Tumino mengatakan, tim eksekusi pemecahan rekor Muri terdiri atas ICA Bandung Barat kemudian dibantu oleh ICA Jabar serta Dusun Bambu, Spatula Production sebagai event organizer.

"Jumlah totalnya ada 78 orang, yang buat miniatur jumlahnya 17 orang, yang demo terkait acara ketan bakar, ada demo nasi goreng, ada demo masak sosis, dan lain-lain itu ada 8 orang, jadi emang temanya 17 Agustusan, memeriahkan 78 tahun RI," ujar Tumino.

Sementara Ketua ICA Kabupaten Bandung Barat Rukanda Koswara menambahkan, asosiasi berkewajiban mengangkat pariwisata khususnya kuliner.

"Karena kita berada di Bandung Barat salah satu destinasi pariwisata atau wisata kuliner yang ada di Lembang yang terkenal dari dulu sampai sekarang itu adalah ketan bakar," kata Rukanda.

Rukanda berharap, pemecahan rekor Muri bekerja sama dengan Dusun Bambu bisa mengangkat kembali ketan bakar ini supaya lebih terkenal lagi.

"Tujuan utamanya adalah UMKM ketan bakar ini khususnya pedagang kaki lima untuk menyamakan rasa dan juga bentuk biar lebih betul-betul membawa ciri khas ketan bakarnya sama, gak ada yang besar dan kecil," kata Rukanda.

Ke depan, lanjut dia, ICA Kabupatem Bandung Barat juga akan mengangkat destinasi di Cililin yaitu wajit Cililin. "Mungkin kita akan diadakan agenda tahunan, jadi mungkin sekarang kita fokus ke ketan bakar dulu," ujar Rukanda.

Menurut Rukanda, ketan bakar Lembang dipilih dengan tujuan mengangkat kembali makanan tradisional khas Lembang.

"Supaya kalau ke Lembang tuh apa sih khasnya? Kan ada yang tahu ulen, padahal ketan bakar, jadi kita walaupun itu memang ulen tapi kita ciri khas supaya angkat ketan bakar Lembang, jadi mereka ingin ke Lembang tuh mau coba ketan bakar Lembang," kata Rukanda.

Customer Relationship Manager Muri Lutvi Syah Pradana mengatakan, miniatur Gedung Sate dengan ketan bakar menciptakan rekor dunia. Menurut dia, belum pernah ada ketan bakar yang dibuat miniatur Gedung Sate.

"Yang membuat ketan bakar terbanyak pernah ada, tapi kalau dibuat miniatur Gedung Sate menjadi yang pertama sekaligus menciptakan rekor ketan bakar terbanyak," kata Lutfi.

Proses penghitungan ketan dilakukan manual. Setelah dihitung, ada 2023 buah ketan bakar yang dijadikan miniatur Gedung Sate.

"Sehingga kami catat sebagai rekor baru dunia miniatur Gedung Sate dari ketan bakar terbanyak. Karena ini berkaitan dengan kuliner, salah satu syarat tercatat di Muri, makanan yang dibuat harus bisa dimakan," kata Lutvi.***

Editor : Gin Gin Tigin Ginulur

Ridwan Kamil Jadi Inspektur Upacara HUT RI untuk Terakhir Kali

Serunya Berburu Barang Bekas di Pasar Loak Astana Anyar Bandung