bjb KPR General_Media Online_Media Online
news-details
cerita
Masjid Al-Alam Marunda. (Foto: Gin gin Tigin Ginulur/Beritabaik.id)

Masjid Al-Alam Marunda, Legenda si Pitung dan Air Sumur Tiga Rasa

BERITABAIK.ID - Di bibir Pantai Utara Jakarta, sebuah masjid berdiri kokoh. Dia menjadi saksi bisu sejarah peradaban muslim di Jakarta.

Masjid Al-Alam Marunda namanya. Berada di Jalan Marunda Kelapa No 1 Marunda Cilincing Jakarta Utara, masjid itu menyimpan sejumlah kisah menarik.

Sejauh ini, kisah Masjid Al-Alam Marunda hanya beredar dari mulut ke mulut. Salah satunya Kusnadi. Dia berbagi kisah sejarah Masjid Al-Alam.

Konon, menurut Kusnadi, Masjid Al-Alam Marunda dibangun hanya dalam waktu satu hari oleh para Auliya pada abad ke-17.

"Kalau kata orang-orang dulu, masjid ini enggak ada yang tahu dibangun kapan. Tapi pagi-pagi orang-orang lihat sudah ada masjid dibangun padahal malam itu nggak ada," kata Kusnadi, seperti dikutip dari umma.id.

Lantaran dibangun oleh para Auliya, kata Kusnadi, masjid itu bernama Masjid Agung Auliya. Kemudian, berubah nama menjadi Masjid Al-Alam pada 1975 setelah wilayahnya berpindah dari Bekasi ke Pemprov DKI Jakarta.

"Sebelum tahun 1975 masjid ini namanya Masjid Agung Auliya. Kenapa Auliya? Karena masjid ini dibangun oleh para Auliya" tuturnya.

Setelah 1980-an dan 1990-an, masjid ini pun banyak dikenal warga sekitar dengan nama Masjid Auliya Al-Alam Marunda si Pitung.

"Agar masyarakat sekitar mudah mengingat namanya itu. Karena untuk mengingat juga bahwa si Pitung pernah Napak tilas di sini, dan si Pitung kan memang menjadi destinasi wisata di sini," ucapnya.

Dilihat secara saksama, Masjid Al-Alam adalah bangunan kuno. Di samping masjid, ada sebuah makam bersejarah. Kus mengatakan, bentuk bangunan tak ada yang berubah sejak masjid ini didirikan.

"Tidak ada. Ini semua asli sejak dulu dibangun. Mungkin renovasi hanya mengganti genting yang bocor atau membersihkan tembok yang sudah pudar," jelasnya.

Yang menarik dari Masjid Al-Alam Marunda adalah keberadaan sumur tiga rasa. Banyak warga yang datang ke sana untuk mencoba air yang ada di sumur tua itu.

Mereka rela mengantre sambil membawa botol dengan jemaah lainnya untuk mendapatkan air sumur tiga rasa itu.

Sumur tiga rasa itu juga merupakan nama yang disematkan para jemaah yang sudah pernah merasakan air sumur tersebut. ***

Editor : Gin Gin Tigin Ginulur

Ramadan 2023, Masjid Raya Al Jabbar Siapkan 4.000 Paket Takjil Gratis

Masjid Al Jabbar Dibuka Lagi, Simak Tata Tertib yang Perlu Masyarakat Ketahui