3 Pemuda Berbahaya Rilis Single 'Bandar Minyak Tanah'
BERITABAIK.ID - Kota Bandung dikenal banyak melahirkan musisi-musisi andal. Salah satu yang saat ini mencuri perhatian adalah 3 Pemuda Berbahaya.
Lewat cover lagu yang diunggah di channel youtube, musik dari 3 Pemuda Berbahaya banyak didengar masyarakat. Beberapa lagu bahkan ditonton hingga jutaan viewers.
Tak ingin berhenti sampai di situ, mereka kini terus berkarya dan mengeluarkan single anyar berjudul 'Bandar Minyak Tanah' akhir September 2022 ini.
Band yang beranggotakan Taufik Suyandi (Opik), Helmy Muhammad Syaban (Metzbellamy) dan Kustiaman (Abet) ini memberikan sentuhan berbeda dalam lagu 'Bandar Minyak Tanah'.
Di antaranya dengan mencoba menuangkan gaya bermusik mereka ke dalam lagu 'Bandung Minyak Tanah' bergenre Kenyed Fun Java.
Baca Juga: Ada Jus dan Kopi, Hindari 5 Minuman ini Saat Cuaca Panas
Lagu serta nada terdengar begitu harmonis dengan ketukan drum dan trompet ciri khas sang drummer (Opik).
Petikan bass Abet menjadi dan suara khas vocal serta gitar yang ngenyed dari sang vokalis (Metz) memberikan karakter bermusik mereka ke lagu.
"Lagu Bandar Minyak Tanah' ini untuk menghibur orang-orang," papar Opik.
Musik unik dan bahasa lagu yang begitu ringan berhasil diciptakan oleh Metz, Opik, Abet, dan M Ilham sebagai produser musik 3 Pemuda Berbahaya.
"Lagu ini menceritakan tentang seorang lelaki yang sangat mencintai seorang perempuan, tetapi perempuan ini lebih memilih orang lain yaitu Bandar Minyak Tanah," ungkap Abet.
Baca Juga: Tiga Bahan Alami Mencegah Kulit Kering akibat Sering Cuci Tangan
Sebagai informasi, awalnya 3 Pemuda Berbahaya memulai karier bermusiknya mengisi live musik dari cafe ke cafe.
Kemudian, awal tahun 2019 mereka mencoba mengabadikan musik mereka di channel Youtube secara konsisten hingga saat ini.
Dalam perjalanannya, ternyata banyak video musik cover mereka yang telah ditonton dan disukai banyak orang.
Saat ini, Channel Youtube mereka sudah memiliki 2 juta subscriber. ***
Editor : Gin Gin Tigin Ginulur
Berita Terkini
Berita Populer