bjb KPR General_Media Online_Media Online
news-details
Indonesia Bercerita
Kadisdik Jabar Dedi Supandi (kanan depan) saat mengikuti lomba balap bakiak di SMKN 15 Kota Bandung.

Angkat Kearifan Lokal, Cara SMKN 15 Rayakan Kemerdekaan RI

BERITABAIK.ID - Pagi menjelang siang, kemeriahan tersaji di SMKN 15 Jalan Gatot Subroto Kota Bandung, Kamis (18/8/2022).

Siswa dan guru berbaur di sebuah lapangan untuk mengikuti berbagai lomba dalam memperingati 77 tahun Hari Kemerdekaan RI.

Suasana semakin meriah tatkala Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar Dedi Supandi datang dan mengikuti lomba balap bakiak.

Teriakan semangat dan gelak tawa ceria pun terdengar riuh. Menang di penyisihan, tim Dedi akhirnya kalah di final lomba balap bakiak tersebut.

Baca Juga: HUT ke-77 RI, Momentum Kebangkitan Menuju Negara Adidaya

Seusai mengikuti lomba, Dedi pun memberikan kuis kepada para siswa. Kaliya Herlianti dan Sabrina, dua siswi kelas XI SMKN 15, maju menjawab pertanyaan Dedi.

Pertanyaan pun dilontarkan. Kedua siswi diminta Dedi membacakan naskah Pembukaan UUD 1945 tanpa melihat teks.

Meski agak tersendat, mereka akhirnya mampu menyebutkan isi naskah Pembukaan UUD 1945.

"Gugup dilihat banyak orang, sama dilihat kepala dinas juga. Tangan saya sampai tremor," kata Kaliya yang mendapat giliran pertama menjawab pertanyaan Dedi.

Baca Juga: Kang Herfi Gol, Transformer Baik yang Penuh Semangat

Menurut Dedi, kedatangannya ke SMKN 15 bertujuan melihat kemeriahan perayaan HUT RI yang diikuti siswa dan guru-guru.

"Kedatangan saya untuk melihat beberapa perlombaan di SMKN 15 yang lebih banyak muatan lokal," kata Dedi kepada wartawan.

Dedi mengatakan, perlombaan yang berlangsung juga sifatnya lebih mengarah ke pembentukan rasa gotong royong dan kebersamaan.

"Itu menjadi sebuah implementasi Pancasila dalam rangka memperkokoh wawasan berkebangsaan. Karena hal seperti itu mesti dikuatkan menjadi pembentukan karakter," tambah Dedi.

Baca Juga: Warga Kota Bandung Antusias Ikut Aksi '3 Menit untuk Indonesia'

Dedi berharap, sifat-sifat kepedulian, kebersamaan, gotong royong yang menjadi satu kesatuan itu menjadi bagian dari sifat karakter budi pekerti di anak-anak.

"Karena dengan berbagai perbedaan hanya itu yang ke depannya membuat bangsa kita kokoh," ujar Dedi.

Sementara itu, Kepala SMKN 15 Kota Bandung Lilis Yuyun mengatakan, pada momen ini, sejumlah siswa dan beberapa guru di SMKN 15 Bandung mengikuti lomba yang mengusung kearifan lokal.

"Bagaimana kebersamaannya, kekompakannya, serta bagaimana anak-anak ada rasa cinta nasional, kalau Hari Kemerdekaan itu senang dan gembira," ujar Lilis Yuyun, Kamis (18/8/2022). 

Selain itu, kata dia, kegiatan ini menjadi salah satu pembentukan karakter serta menumbuhkan rasa nasionalisme seluruh siswa-siswi dan guru di SMKN 15 Bandung.

"Harapannya, yang jelas dapat termotivasi, dan mereka bisa muncul lagi sesuatu yang baik," ucapnya. ***

Editor : Gin Gin Tigin Ginulur

Perkuat Keamanan Siber, Pemkot Bandung Gandeng Perusahaan Teknologi Korea

Mengulas Aksesori Wanita dari Her Jewellery